Saluran Biang Jalan Rusak Pondok Indah Kini Dipasangi Beton Box Culvert

Saluran air yang menjadi biang kerok rusaknya jalur di Pondok Indah kini diperbaiki. Kini, petugas udah memasang beton box culvert sebagai konstruksi saluran air sedang (median) jalan.
Pantauan binamargadki.net di lokasi, Kamis (6/4/2023) pukul 16.09 WIB, terlihat sisi jalur terasa dibongkar kembali. Lokasi bekas genangan ini berada tepat di bawah JPO Pondok Indah Mall, di median jalan, Jl Metro Pondok Indah, Jakarta Selatan. Beton-beton U ditch yang tempo hari tertumpuk di pinggir jalan, saat ini udah berada di sedang saluran air. Namun, tempat ini belum ditutup kembali bersama dengan semen.

Karung-karung memuat batu dan tanah pun terasa berkurang seandainya dibanding suasana Selasa (4/4) lalu. Jalanan kurang lebih tempat bongkaran ditandai bersama dengan traffic cone dan pembatas jalan. Lalu lintas cenderung lancar.

Menurut Fahmi (35), tidak benar satu petugas sekuriti, sejak seminggu selanjutnya udah tidak tersedia genangan yang muncul. Saat ini pembongkaran dikerjakan untuk mencegah terjadinya genangan. “Dari seminggu selanjutnya juga udah nggak tersedia genangan kok Mbak. Kalo hujan nggak jelas tetapi ya, semoga ngga,” tutur Fahmi.

“Ini kembali dibongkar biar salurannya nyambung, biar nggak terlihat genangan lagi. Dari ujung itu udah terasa dikerjain berasal dari tempo hari juga,” lanjutnya. Apabila dibandingkan bersama dengan hari-hari sebelumnya, tempat bongkaran kini tambah panjang. Meskipun begitu, hal ini tak merubah suasana selanjutnya lintas di Jalan Pondok Indah ini. Per pukul 16.19 WIB, suasana lalin terpantau ramai lancar. Terlihat tersedia petugas (polisi/satpam) yang menunjang mengarahkan selanjutnya lintas.

Rincian Biaya Perbaikan Jalan Provinsi Riau

Pemerintah Provinsi Riau kini mengambil alih perbaikan jalur rusak di Pekanbaru. Melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Rp 13,2 miliar, diinginkan jalur rusak langsung teratasi.
“Sudah dianggarkan Rp 13.296.987.767 melalui Bantuan Keuangan,” ujar Kepala Dinas PUPR Riau Arief Setiawan Kepada wartawan, Kamis (6/4/2023).

Bankeu Pemprov Riau diberikan tertentu untuk peningkatan Jalan Firdaus, Kecamatan Bukit Raya sebesar Rp 664.347.410. Lalu peningkatan Jalan Parit Indah Kecamatan Bukit Raya sebesar Rp 5.600.034 448.

Selain itu, tersedia juga untuk peningkatan Jalan Pemuda Rp 5.901.997.574. Lalu peningkatan Jalan Tanjung, Bukit Raya sebesar Rp 1.130.608.335.

Arief menyebut dana miliaran itu udah diserahkan kepada Pemerintah Kota Pekanbaru. Bahkan Dinas PUPR Kota Pekanbaru udah terasa lakukan pergeseran untuk langsung direalisasikan. “Saat ini udah di Pemkot. Saya cek ke Kadis PU Kota Pekanbaru mereka udah pergeseran dan entry di APBD Pemko,” katanya.

Arief menghendaki Pemkot Pekanbaru langsung merealisasikan dikarenakan anggaran udah tersedia. Apalagi jalan-jalan tersebut kini terlalu diperlukan masyarakat setempat. “Mereka memanfaatkan E-katalog, mudah mudahan langsung lah,” kata Arief. Sebelumnya, sekelompok pemuda nekat merogoh kocek pribadinya senilai jutaan rupiah untuk memperbaiki jalur rusak di Jalan Parit Indah. Bahkan mereka sampai memesan semen memanfaatkan truk molen untuk mengecor jalur rusak.

Dari video yang di terima , para pemuda terlihat menimbun jalur rusak di Jalan Parit Indah Pekanbaru. Terlihat tersedia truk molen memuat semen untuk menimbun jalur rusak.

Dalam video itu terlihat pemuda mengaku memakai dana spesial untuk menimbun jalan. Hal itu dikarenakan kecewa bersama dengan Pemerintah Kota Pekanbaru yang tidak memperbaiki jalur bertahun-tahun.

“Hari ini kesibukan nimbun jalur memanfaatkan uang spesial untuk kepentingan rakyat. Bukan memanfaatkan uang berasal dari rakyat untuk kepentingan pribadi,” ujar pria yang belakangan barulah diketahui bernama Bambang tersebut.

Selain Jalan Parit Indah, Bambang juga memperbaiki Jalan Delima di Kecamatan Bina Widya. Perbaikan jalur dikerjakan dikarenakan kondisinya parah dan banyak pengendara terjatuh.

Tidak hanya Bambang, aksi serupa juga dikerjakan oleh pemilik bisnis beton cor. Mereka bekerjasama bersama dengan Ditlantas Polda Riau mengecor Jalan Paus dikarenakan kondisinya memprihatinkan.